catatanjabar.com – SUKABUMI, Pasangan Asep Japar – Andreas, yang dikenal sebagai Pasangan AA, tampil meyakinkan dalam segmen pertama debat publik untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi. Debat yang digelar di Auditorium Universitas Nusa Putra disaksikan langsung oleh ratusan orang dan ditonton secara live streaming oleh ratusan ribu masyarakat melalui berbagai kanal media. Pada Sabtu (26/10/24).
BACA JUGA : Pasangan Asep Japar – Andreas Janji Selesaikan Urusan Pertanahan di Kabupaten Sukabumi
Pasangan AA menyampaikan visi dan misi mereka untuk Kabupaten Sukabumi dalam lima tahun ke depan jika terpilih. Visi mereka adalah “Terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang Mubarakah (Maju, Unggul, Berbudaya dan Berkah)”. Visi ini dijabarkan dalam empat misi utama:
- Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi: Pasangan AA berfokus pada pengembangan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan, dengan fokus pada pembangunan agroindustri dan pariwisata.
- Membangun Infrastruktur: Mereka berkomitmen untuk membangun infrastruktur pelayanan dasar dan penunjang perekonomian yang merata dan bersih.
- Pengembangan Sumber Daya Manusia: Pasangan AA menekankan pentingnya membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, berbudaya, dan berbasis IPTEK dan IMTAK.
- Pemerintahan yang Kolaboratif: Mereka berkomitmen untuk membangun pemerintahan yang kolaboratif, profesional, dan akuntabel.
Program Unggulan Pasangan AA
Visi dan misi Pasangan AA diwujudkan dalam program kerja unggulan yang terbagi dalam 11 program:
- Generasi Mencrang: Program ini bertujuan untuk menciptakan generasi muda yang mandiri, cerdas, dan gemilang.
- Sukabumi Sakti: Program ini berfokus pada peningkatan kesehatan, kekuatan, dan inspirasi di Kabupaten Sukabumi.
- Pemuda Berkarya Sukabumi Berdaya: Program ini mendorong peran aktif pemuda dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
- Permata Suci: Program ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan dan menjadikan mereka sebagai agen perubahan yang tangguh dan inovatif.
- Trendi: Program ini mendorong pesantren untuk melek digital dan memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran.
- Masjid Al Bana: Program ini fokus pada pembangunan dan pembinaan lingkungan sekitar masjid.
- Petani Motekar, Nelayan Motekar, UMKM/IKM Motekar: Program ini bertujuan untuk memaksimalkan teknologi dan meningkatkan kemandirian para petani, nelayan, dan pelaku UMKM/IKM.
- Pariwisata Berdaya, Berstandar dan Berbudaya: Program ini mendorong pengembangan pariwisata yang berkelanjutan, berstandar, dan berbudaya.
- Pembangunan Rumah Sakinah: Program ini fokus pada pembangunan rumah yang sehat, layak, nyaman, aman, dan berkah.
- Pembangunan Taman Interaksi Warga: Program ini bertujuan untuk membangun ruang publik yang mendukung interaksi warga, inovasi, teknologi, olahraga, kreativitas, dan silaturahmi.
- Program Tuminah: Program ini berfokus pada pembangunan infrastruktur yang mantap, terintegrasi, dan terarah.
Komunikasi Intens sebagai Kunci Keberhasilan
Dalam sesi wawancara dengan awak media pasca debat publik, Asep Japar menekankan pentingnya komunikasi intens antara pemerintah dan masyarakat sebagai kunci keberhasilan dalam memimpin. Ia menyatakan bahwa dengan membangun kebersamaan, komitmen, dan kerja keras, visi “Mubarakah” untuk Kabupaten Sukabumi dapat terwujud.
Asep Japar juga menegaskan komitmennya untuk menghadirkan Pemda yang mendukung setiap langkah masyarakat yang ingin maju dan mendampingi mereka dalam mencapai kesejahteraan. Ia menegaskan bahwa komitmennya dalam membangun masyarakat harus diwujudkan dengan bukti konkrit, seperti program “satu desa satu sarjana” dan “satu desa satu dokter”.
BACA JUGA : Asep Japar Tekankan Pentingnya Pendidikan Berkualitas untuk Anak Yatim di Sukabumi
Asep Japar menegaskan bahwa semua program yang akan dijalankan oleh Bupati dan Wakil Bupati ke depan harus berbasis kebutuhan masyarakat.
Kesimpulan
Pasangan Asep Japar – Andreas dengan visi “Mubarakah” untuk Kabupaten Sukabumi telah menunjukkan komitmen mereka untuk membangun masyarakat yang maju, unggul, berbudaya, dan berkah. Program-program unggulan mereka yang terfokus pada pengembangan ekonomi, infrastruktur, SDM, dan pemerintahan yang kolaboratif diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi.
Red/SNI